Tips Cara Berpuasa Ramadhan Ala Rasulullah SAW

Banyak yang belum paham bagaimana cara berpuasa Ramadhan yang benar. Mereka hanya tahu bahwa puasa adalah menahan lapar dan dahaga. Padahal bila menerapkan ajaran Rasulullah SAW, kita akan mendapatkan keberkahan selama menjalankan keberkahan di bulan Ramadhan, bulan penuh berkah bagi umat muslim.

5 Cara Berpuasa Ramadhan Ala Rasulullah Agar Puasa Full

cara berpuasa

Menjalankan ibadah puasa tak boleh sembarangan. Tentu sebagai muslim ingin menjalankan ibadah selama bulan puasa dengan sebaik-baiknya. Begitu besar kasih sayang Rasul sehingga memberikan contoh dan cara berpuasa yang baik berikut ini.

1. Niat Puasa

Sebagaimana hadits Nabi, bahwa niat puasa paling afdhal adalah sejak malam. Bila tidak, akan menjadikan puasanya tidak sah. Niat sendiri merupakan rukun dalam menjalankan puasa sehingga tak boleh melewatkannya.

2. Tak Pernah Melewatkan Waktu Sahur

Cara berpuasa Ramadhan ala Rasulullah tak pernah melewatkan waktu sahur karena ada banyak keberkahan dengan menjalankan sahur. Afdholnya, sahur dilaksanakan menjelang waktu imsak. Sebagaimana sabda Rasulullah SAW, yakni sahurlah meski hanya dengan seteguk air dan malaikat akan bershalawat bagi orang-orang yang tidak pernah melewatkan waktu sahur.

3. Segera Berbuka

Bila waktu sahur adalah mengakhirkannya, maka tidak demikian dengan waktu berbuka. Cara berpuasa ala Rasulullah selanjutnya yaitu tidak menunda ketika waktu berbuka tiba. Beliau juga menganjurkan untuk memakan yang manis-manis, seperti kurma.

Makanan manis membuat tubuh segar dan bugar kembali. Rasulullah juga tak pernah melewatkan sholat Maghrib berjamaah. Jadi, beliau membuka puasanya dengan makan 3 biji kurma dan segelas air putih, kemudian melaksanakan ibadah sholat maghrib berjamaah.

4. Memperhatikan Konsumsi Makanan Berat

Terkadang kita langsung konsumsi makanan berat begitu tiba waktu berbuka. Padahal, hal ini tak baik bagi kesehatan alat pencernaan. Langsung bersantap makanan berat tentu membuat pencernaan kaget setelah seharian kosong tak terisi apapun.

Cara berpuasa Ramadhan sebagaimana dicontohkan Rasulullah adalah makanlah sumber makanan yang mengandung serat terlebih dahulu. Beri jeda ketika akan konsumsi makanan berat. Prinsip makannya adalah makan sebelum lapar, kemudian berhenti sebelum merasa kenyang.

Pola makan yang sedemikian akan membantu meringankan kinerja lambung. Ketika memutuskan berhenti makan sebelum merasa kenyang, maka efek sobekan lambung bisa diminimalisir. Inilah mengapa puasa justru menjadi terapi yang baik bagi penderita asam lambung.

5. Hindari Tidur atau Tidak Melakukan Aktivitas Apapun Setelah Berbuka

Tidur atau menganggur saja setelah sahur, tidak baik untuk kesehatan tubuh. Hal ini akan menyebabkan peningkatan gerak saluran cerna. Efeknya proses pengosongan lambung terjadi lebih cepat.

Bila mengikuti ajaran Nabi, pergunakan waktu selepas berbuka untuk ke masjid guna menjalankan ibadah, seperti sholat dan mengaji. Selain sehat, bukankah hal ini akan menambah pahala di bulan Ramadhan. Oleh karena itu, menghindari makan terlalu kenyang juga benar-benar harus diperhatikan supaya ibadah setelah berbuka tetap lancar.

Kesimpulan

Apakah Anda telah menerapkan cara berpuasa Ramadhan ala Rasulullah SAW dalam ulasan tadi? Begitu banyak keberkahan dengan menjalankan sunah-sunah Rasul selama Ramadhan. Jadi, sayang bila melewatkannya begitu saja.

Terimakasih sudah membaca informasi dari kami niagasyariah.com tentang cara berpuasa Ramadhan ala Rasulullah SAW, semoga bermanfaat. Baca juga informasi dari kami sebelumnya tentang cara mendapatkan pertolongan Allah saat terlilit hutang.

Tinggalkan komentar